warga purbalanjar
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Limpakuwus Wakili Banyumas

Go down

Limpakuwus Wakili Banyumas Empty Limpakuwus Wakili Banyumas

Post  tahenk Sun Apr 15, 2012 10:15 pm

* Lomba Desa Berkembang

PURWOKERTO - Desa Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, lolos enam besar lomba desa berkembang tingkat Jawa Tengah, mewakili Kabupaten Banyumas. Tim dari provinsi melakukan penilaian, Kamis (12/4), untuk menentukan yang terbaik di provinsi ini. Sebanyak tujuh orang dari provinsi diterima langsung Bupati Banyumas, Mardjoko, saat penilaian di balai desa setempat.

Kepala Bapermas PKB Banyumas, Wahyu Budi Saptono, mengatakan, Desa Limpakuwus merupakan satu dari 825 desa berkembang penerima bantuan Gubernur Tahun 2009 dan 2010 di Jateng.

“Setelah melewati penilaian administrasi, ternyata masuk enam besar dan tim penilai berkunjung langsung untuk menentukan yang terbaik,” kata Wahyu di sela-sela penilaian.

Dijelaskan, Kabupaten Banyumas memiliki 148 desa berkembang. Adapun total penerima bantuan Gubernur baru 42 desa tiga tahun berturut-turut. Masing-masing, 16 desa (2009), 11 desa (2010), dan 15 desa (2011).

“Berdasarkan hasil seleksi, Desa Limpakuwus adalah yang paling tertib adminsitrasi dan berhasil memanfaatkan dana tersebut terlihat dari tingkat kemanfaatannya,” kata Wahyu sambil menyebut besaran bantuan Rp 100 juta.

Berkembang Pesat

Ketua Tim Penilai, Dra Sumirah MPd, mengatakan, lomba dilakukan untuk mengevaluasi pelaksanaan pembangunan di desa berkembang.

Salah satunya dengan menyinergikan program lintas sektoral meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

”Materi penilaian di antaranya bidang pendidikan, kesehatan, pertanian, ekonomi masyarakat, keamanan dan ketertiban, partisipasi dan lembaga kemasyarakatan, pemerintahan, sosial budaya masyarakat dan PKK,” kata Sumirah.

Bupati Banyumas, Mardjoko, memberi apresiasi atas prestasi salah satu desa di wilayahnya. Mengingat, sebelumnya, Desa Limpakuwus kerap dikonotasikan dengan hal-hal jelek.

”Waktu zaman kecil saya, ada orang tidak bisa membaca atau orang berpakaian tidak mengikuti tren selalu dibilang orang Limpakuwus. Sesuatu yang jelek selalu dikonotasikan Limpakuwus,” kata Mardjoko. (K38-78)

#suaramerdeka
tahenk
tahenk

Jumlah posting : 2009
Join date : 27.01.08
Lokasi : Jakarta Selatan

http://tahenk.multiply.com/

Kembali Ke Atas Go down

Kembali Ke Atas

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik