LP Nusakambangan Pasang Alat Pengecak Sinyal
Halaman 1 dari 1
LP Nusakambangan Pasang Alat Pengecak Sinyal
CILACAP (KRjogja.com) - Terungkapnya kasus peredaran narkotik di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Nusakambangan, Cilacap, menyebabkan pulau penjara itu segera dilengkapi 'jammer' atau alat pengacak sinyal seluller. Hal itu dimaksudkan agar penghuni Nusakambangan terisolasi berhubungan dengan masyarakat luar.
"Paling tidak bulan depan alat pengacak sinyal sudah bisa dipasang," ujar Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Mayun Mataram, Jumat (11/3).
Sehingga nantinya telepon seluler di Nusakambangan itu tidak bisa berfungsi. Namun demikian, untuk berapa jumlah kebutuhan 'jammer' yang dipasang di Nusakambangan akan disesuaikan anggaran yang ada dulu. Karena di Nusakambangan saat ini ada tujuh lembaga pemasyarakatan (LP) maka kalau satu LP dipasang satu 'jammer', maka minimal harus ada tujuh 'jammer'.
Disamping itu, pengamanan di Nusakambangan, Cilacap juga semakin diperketat dengan menambah jumlah personil regu jaga masing-masing 2-3 orang. Selama ini ada empat regu jaga di Nusakambangan, akan ditambah peronil regunya dengan mendatangkan dari luar Nusakambangan.
Menyangkut dinonaktifkannya Marwan Adli dari jabatannya sebagai Kepala LP Narkotika Nusakambangan, Cilacap, Maryun mengatakan, saat ini telah ditunjuk Tofikurokhman pejabat sementara kepala LP. "Begitu Pak Menkum dan HAM ke LP Narkotika dan memerintahkan penggantian pejabat di LP Narkotika, pada Kamis (10/3) malam langsung diadakan serah terima jabatan (sertijab)," lanjutnya. (Mak)
"Paling tidak bulan depan alat pengacak sinyal sudah bisa dipasang," ujar Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Mayun Mataram, Jumat (11/3).
Sehingga nantinya telepon seluler di Nusakambangan itu tidak bisa berfungsi. Namun demikian, untuk berapa jumlah kebutuhan 'jammer' yang dipasang di Nusakambangan akan disesuaikan anggaran yang ada dulu. Karena di Nusakambangan saat ini ada tujuh lembaga pemasyarakatan (LP) maka kalau satu LP dipasang satu 'jammer', maka minimal harus ada tujuh 'jammer'.
Disamping itu, pengamanan di Nusakambangan, Cilacap juga semakin diperketat dengan menambah jumlah personil regu jaga masing-masing 2-3 orang. Selama ini ada empat regu jaga di Nusakambangan, akan ditambah peronil regunya dengan mendatangkan dari luar Nusakambangan.
Menyangkut dinonaktifkannya Marwan Adli dari jabatannya sebagai Kepala LP Narkotika Nusakambangan, Cilacap, Maryun mengatakan, saat ini telah ditunjuk Tofikurokhman pejabat sementara kepala LP. "Begitu Pak Menkum dan HAM ke LP Narkotika dan memerintahkan penggantian pejabat di LP Narkotika, pada Kamis (10/3) malam langsung diadakan serah terima jabatan (sertijab)," lanjutnya. (Mak)
Similar topics
» 54 Pasang Nikah Massal
» Kaliwedi Butuh Alat Berat Tapi Tak Ada Duit
» Stiker Tak Turun, SPBU Pasang Peringatan
» Mahasiswa KKN UNSOED Kembangkan Alat Pengering Efek Rumah Kaca
» Pasang Bola Lampu, Seorang Pemuda Tewas Tersetrum
» Kaliwedi Butuh Alat Berat Tapi Tak Ada Duit
» Stiker Tak Turun, SPBU Pasang Peringatan
» Mahasiswa KKN UNSOED Kembangkan Alat Pengering Efek Rumah Kaca
» Pasang Bola Lampu, Seorang Pemuda Tewas Tersetrum
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|