Tiga Jalur Alternatif Disiapkan

WONOSOBO - Pemerintah Kecamatan Kertek bekerja sama dengan Polres Wonosobo, Dishubkominfo dan para pedagang pasar menyiapkan jalur alternatif untuk menghindari kemacetan lalu lintas di Pasar Kertek pada arus mudik Lebaran mendatang.

Sedikitnya, tiga jalur alternatif disiapkan, meliputi jalur Bojasari-Marongsari, Bojasari-Surengede, dan Bojasari-Semayu.

Camat Kertek, Agus Wibowo, kemarin mengatakan, ketiga jalur tersebut sudah siap menerima arus mudik Lebaran. Jalur alternatif tersebut nantinya mengalihkan sebagian kendaraan, baik dari arah Purwokerto, Purworejo maupun Semarang. Setiap titik persimpangan akan dijaga oleh personel yang telah disiapkan sebanyak 18 orang.

Selain itu, tim penanganan kemacetan tersebut juga menerapkan kawasan bebas parkir. Kendaraan roda empat dilarang berhenti atau parkir di sekitar Pasar Kertek. Angkutan umum boleh menurunkan penumpang di pinggir pasar Kertek ujung pulau jalan. Dia berharap agar peraturan ini bisa dipahami oleh semua masyarakat terutama para sopir angkut.

"Kami berusaha mengatur arus lalu lintas agar tidak ada pemotongan jalan saat arus mudik. Biasanya daerah yang rawan terjadi pemotongan jalan adalah bundaran Pasar Kertek. Kendaraan dari arah Purworejo berbenturan dengan kendraan dari arah belakang pasar. Macet pun tak terhindarkan," katanya.

Jalan Bojasari

Jalur alternatif lain yang akan difungsikan, yakni Bojasari-Purwojati, namun hingga sekarang pembangunan jalannya tak kunjung selesai. Jalan sepanjang tiga kilometer itu mestinya bisa mengalihkan kendaraan yang datang baik dari arah Wonosobo maupun Temanggung.

Ketua Pam Swakarsa, Ghozali mengatakan, diperkirakan pengaturan jalan akan terkendala masalah membandelnya para pengguna jalan yang tidak mau mengalah saat memotong jalan. Karenanya di setiap persimpangan akan dijaga oleh personel Pam Swakarsa. Pihak kepolisian pun sudah siap membantu skema kerja yang telah disusun oleh tim.

Dia berharap agar nantinya jalur Pasar Kertek bisa dilalui kendaraan terutama arus mudik dengan aman. Meskipun kemacetan sulit diurai, namun dengan adanya tim Pas Swakarsa itu bisa mengurangi kemacetan. (har-29)

sumber: Suara Merdeka