Petani Lereng Gunung Slamet Tanam Sayuran

PURBALINGGA - Petani di Desa Serang, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga yang berada di lereng Gunung Slamet sebelah tenggara mulai bersiap menanam sayuran.

"Kami mulai mengolah lahan karena hujan telah mengguyur wilayah ini meskipun intensitasnya masih ringan. Petani mulai memperbaiki saluran air dan menyemai bibit sayuran seperti cabai, kol, tomat dan daun bawang," kata seorang petani sayuran, Mahardi, di Desa Serang, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, Selasa (11/10).

Secara terpisah, Kepala Desa Serang Sugito mengatakan, perbaikan saluran air tersebut dilakukan agar tanah pertanian tidak tergerus air di saat hujan.

"Kemiringan tanah juga menjadi perhatian utama petani saat menyiapkan lahan. Hal ini disebabkan agar tanah tidak longsor ketika terjadi hujan lebat," katanya.

Menurut dia, petani sayuran di Desa Serang lebih menyukai bercocok tanam saat musim hujan karena tanah lebih mudah diolah meskipun serangan hama dan penyakit cenderung lebih banyak daripada ketika musim kemarau. "Biasanya, harga sayuran pada musim hujan jauh lebih tinggi dibanding saat musim kemarau. Dengan demikian, petani lebih suka musim hujan daripada kemarau," kata dia menjelaskan. (Ant/Tom)

sumber: KRjogja.com