Kaliwedi Butuh Alat Berat Tapi Tak Ada Duit
Halaman 1 dari 1
Kaliwedi Butuh Alat Berat Tapi Tak Ada Duit
BANYUMAS: Pemerintah Desa Kaliwedi, Kecamatan Kebasen bakal berupaya mendatangkan alat berat untuk melandaikan ruas jalan menuju Dusun Majegan, yang selama ini terisolasi. Kendati pemerintah desa belum memiliki dana untuk operasional alat berat tersebut.
"Nanti kami coba sampaikan ke Bupati dan juga ke pihak perkebunan agar membantu," kata Kepala Desa Kaliwedi, Chadirin Abdul Kholiq. Menurut Kholiq, PTP Nusantara 9 Kebun Krumput juga berkepentingan dengan jalur menuju Majegan.
Seperti diketahui, ratusan warga di Dusun Majegan Desa Kaliwedi masih terisolasi hingga kini karena masih sulitnya akses transportasi ke dusun. Selama ini, warga menggunakan jalur di perkebunan, yang licin saat musim hujan sehingga tidak bisa dilewati.
Jika warga mau menuju balai desa, mereka harus memutar terlebih dahulu melalui Desa Buntu, Kecamatan Kemranjen atau lewat Desa/Kecamatan Banyumas lalu ke Desa Mandirancan. Jalur ke Majegan baru bisa tertangani sampai Dusun Gadog.
Awal pekan ini, tim survei pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), sudah datang ke desa untuk meninjau lokasi jalan tersebut. Tim tersebut terdiri dari perwakilan Bapermas PKB dan Kodim 0701 Banyumas.
Alat berat tersebut, kata Kholiq, dibutuhkan untuk mengurangi tingkat kecuraman ruas jalan. Untuk "memancing" pelaksanaan TMMD di Kaliwedi, warga juga sudah siap swadaya untuk menyiapkan batu dan menatanya demi membuat jalan makadam. "Warga sangat mau," ujarnya.
Kasubid Pengembangan Ekonomi dan Pengentasan Kemiskinan (PEPK) Bapermas PKB, Edy menyambut baik komitmen dan usaha pemerintah desa serta masyarakat Kaliwedi. Setelah meninjau, Edy mengakui jalur ke Majegan itu memang sangat vital.
Kata Edy, dengan usaha swadaya masyarakat tersebut, maka bila nanti TMMD digelar di Kaliwedi, pekerjaannya bisa tinggal mengaspal jalan. "Nanti kami akan memantau lagi," kata Edy. Bila bagus, maka Kaliwedi akan diajukan ke provinsi melalui rencana umum TMMD.
>>suaramerdeka.com
"Nanti kami coba sampaikan ke Bupati dan juga ke pihak perkebunan agar membantu," kata Kepala Desa Kaliwedi, Chadirin Abdul Kholiq. Menurut Kholiq, PTP Nusantara 9 Kebun Krumput juga berkepentingan dengan jalur menuju Majegan.
Seperti diketahui, ratusan warga di Dusun Majegan Desa Kaliwedi masih terisolasi hingga kini karena masih sulitnya akses transportasi ke dusun. Selama ini, warga menggunakan jalur di perkebunan, yang licin saat musim hujan sehingga tidak bisa dilewati.
Jika warga mau menuju balai desa, mereka harus memutar terlebih dahulu melalui Desa Buntu, Kecamatan Kemranjen atau lewat Desa/Kecamatan Banyumas lalu ke Desa Mandirancan. Jalur ke Majegan baru bisa tertangani sampai Dusun Gadog.
Awal pekan ini, tim survei pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), sudah datang ke desa untuk meninjau lokasi jalan tersebut. Tim tersebut terdiri dari perwakilan Bapermas PKB dan Kodim 0701 Banyumas.
Alat berat tersebut, kata Kholiq, dibutuhkan untuk mengurangi tingkat kecuraman ruas jalan. Untuk "memancing" pelaksanaan TMMD di Kaliwedi, warga juga sudah siap swadaya untuk menyiapkan batu dan menatanya demi membuat jalan makadam. "Warga sangat mau," ujarnya.
Kasubid Pengembangan Ekonomi dan Pengentasan Kemiskinan (PEPK) Bapermas PKB, Edy menyambut baik komitmen dan usaha pemerintah desa serta masyarakat Kaliwedi. Setelah meninjau, Edy mengakui jalur ke Majegan itu memang sangat vital.
Kata Edy, dengan usaha swadaya masyarakat tersebut, maka bila nanti TMMD digelar di Kaliwedi, pekerjaannya bisa tinggal mengaspal jalan. "Nanti kami akan memantau lagi," kata Edy. Bila bagus, maka Kaliwedi akan diajukan ke provinsi melalui rencana umum TMMD.
>>suaramerdeka.com
Similar topics
» Menuju Wisata Religi, Desa Klinting Butuh Aula dan Alat Kesenian
» Ada Wig Purbalingga Tapi Made In Korea
» LP Nusakambangan Pasang Alat Pengecak Sinyal
» 'Begadang' Ala Dion di Indonesian Idol Keren Sih, Tapi....
» Tumpeng Raksasa Berat 400 Kilogram
» Ada Wig Purbalingga Tapi Made In Korea
» LP Nusakambangan Pasang Alat Pengecak Sinyal
» 'Begadang' Ala Dion di Indonesian Idol Keren Sih, Tapi....
» Tumpeng Raksasa Berat 400 Kilogram
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|