Pelita Jaya Jawab Tantangan Pelatih
Halaman 1 dari 1
Pelita Jaya Jawab Tantangan Pelatih
detik.com
SURABAYA - Sempat ketinggalan dengan margin sangat jauh dari Dell Aspac Jakarta, Pelita Jaya berhasil comeback, menang dan merebut tempat ketiga dalam kompetisi pertama NBL Indonesia.
Kemenangan ini merupakan pembuktian Kelly Purwanto dkk atas tantangan yang diberikan pelatih Rastafari Horongbala.
Pelita memenangi duel perebutan tempat ketiga usai mengalahkan Dell Aspac Jakarta 62-61 dalam laga di DBL Arena, Minggu 13/3/2011 malam wib.
Dalam laga ini, Pelita yang merupakan juara babak reguler sempat ketinggalan cukup jauh di masa halftime. Namun begitu Pelita berhasil bangkit dan menang.
"Di kuarter tiga kami main zone, lawan kaget. Sementara di kuarter satu dan dua kami pakai man to man," ujar pelatih Rastafari Horongbala kepada detiksport.
Selain perubahan strategi, Rastafari juga memberi tantangan kepada anak buahnya.
"Saya cuma ngomong kalau Anda main seperti kuarter satu dan dua, Anda tidak pantas masuk empat besar. Tidak pantas ditonton banyak orang," jelas dia.
Tantangan ini dijawab dengan sempurna oleh Kelly Purwanto dkk.
"Kami cukup tegang, kuarter pertama dan kedua ketinggalan jauh. Susah. Penonton banyak banget. Final Four auranya beda. Pelatih bilang harus bangun, gak bisa kayak begini. Kuarter tiga empat semangat," kata Kelly.
Musim bagi Pelita sudah tuntas malam ini. Gelar juara musim reguler dan tempat ketiga Championship mereka segel. Tantangan baru menanti klub asal ibukota ini.
"Ke depan kita maunya naik lagi. Kita belum konsisten. Mestinya kita musim ini final tapi tidak. Mungkin perubahan hanya satu dua pemain," tutup sang pelatih.
( a2s / din )
SURABAYA - Sempat ketinggalan dengan margin sangat jauh dari Dell Aspac Jakarta, Pelita Jaya berhasil comeback, menang dan merebut tempat ketiga dalam kompetisi pertama NBL Indonesia.
Kemenangan ini merupakan pembuktian Kelly Purwanto dkk atas tantangan yang diberikan pelatih Rastafari Horongbala.
Pelita memenangi duel perebutan tempat ketiga usai mengalahkan Dell Aspac Jakarta 62-61 dalam laga di DBL Arena, Minggu 13/3/2011 malam wib.
Dalam laga ini, Pelita yang merupakan juara babak reguler sempat ketinggalan cukup jauh di masa halftime. Namun begitu Pelita berhasil bangkit dan menang.
"Di kuarter tiga kami main zone, lawan kaget. Sementara di kuarter satu dan dua kami pakai man to man," ujar pelatih Rastafari Horongbala kepada detiksport.
Selain perubahan strategi, Rastafari juga memberi tantangan kepada anak buahnya.
"Saya cuma ngomong kalau Anda main seperti kuarter satu dan dua, Anda tidak pantas masuk empat besar. Tidak pantas ditonton banyak orang," jelas dia.
Tantangan ini dijawab dengan sempurna oleh Kelly Purwanto dkk.
"Kami cukup tegang, kuarter pertama dan kedua ketinggalan jauh. Susah. Penonton banyak banget. Final Four auranya beda. Pelatih bilang harus bangun, gak bisa kayak begini. Kuarter tiga empat semangat," kata Kelly.
Musim bagi Pelita sudah tuntas malam ini. Gelar juara musim reguler dan tempat ketiga Championship mereka segel. Tantangan baru menanti klub asal ibukota ini.
"Ke depan kita maunya naik lagi. Kita belum konsisten. Mestinya kita musim ini final tapi tidak. Mungkin perubahan hanya satu dua pemain," tutup sang pelatih.
( a2s / din )
Similar topics
» Unsoed Siap Tanggung Jawab Atas Kecelakaan di Baturaden
» SOPIR MENGANTUK Bus Sinar Jaya Terguling
» Heru-Kento Menang Mutlak, BBS-Jaya Kuasai karangjambu
» SOPIR MENGANTUK Bus Sinar Jaya Terguling
» Heru-Kento Menang Mutlak, BBS-Jaya Kuasai karangjambu
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik