PTKA Daop III Cirebon Razia Penumpang Gelap
Halaman 1 dari 1
PTKA Daop III Cirebon Razia Penumpang Gelap
CIREBON (KRjogja.com) - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (KAI DAOP) III Cirebon, Jawa Barat, bekerja sama dengan Polisi Militer TNI Angkatan Laut menggelar razia penumpang gelap dari Tegal tujuan Jakarta, Minggu (27/3). Razia yang dilakukan dari Stasiuan Kereta Api kota Tegal tersbeut berhasil menjaring balasan penumpang.
Kepala Humas PT KAI DAOP III Cirebon Sumarsono mengatakan, pemeriksaaan serentak yang ditujukan bagi penumpang gelap yang tidak memiliki tiket rutin dilakukan untuk menghindari kerugian, selain itu keberadaan mereka mengganggu keyamanan penumpang yang memiliki tiket resmi.
Pada razia tiket saat ini pihaknya menindak 11 penumpang. Mereka diharuskan membeli tiket di atas kereta api dengan denda dua kali lipat dari harga resmi, sementara bagi mereka yang tidak mampu membayar denda tersebut terpaksa diturunkan di stasion terdekat.
"Bagi anggota TNI yang terkena razia tiket terpaksa harus membayar denda dua kali lipat jika tidak diturunkan di stasiun terpencil," katanya di Cirebon.
Tindakan PT KAI untuk bulan depan akan lebih tegas. “Mereka yang tidak memilik tiket diturunkan di stasiun terpencil, hal itu terpaksa supaya penumpang jera dan tidak mengulangi kembali,” katanya. (Ant/Van)
Kepala Humas PT KAI DAOP III Cirebon Sumarsono mengatakan, pemeriksaaan serentak yang ditujukan bagi penumpang gelap yang tidak memiliki tiket rutin dilakukan untuk menghindari kerugian, selain itu keberadaan mereka mengganggu keyamanan penumpang yang memiliki tiket resmi.
Pada razia tiket saat ini pihaknya menindak 11 penumpang. Mereka diharuskan membeli tiket di atas kereta api dengan denda dua kali lipat dari harga resmi, sementara bagi mereka yang tidak mampu membayar denda tersebut terpaksa diturunkan di stasion terdekat.
"Bagi anggota TNI yang terkena razia tiket terpaksa harus membayar denda dua kali lipat jika tidak diturunkan di stasiun terpencil," katanya di Cirebon.
Tindakan PT KAI untuk bulan depan akan lebih tegas. “Mereka yang tidak memilik tiket diturunkan di stasiun terpencil, hal itu terpaksa supaya penumpang jera dan tidak mengulangi kembali,” katanya. (Ant/Van)
Similar topics
» Pembatasan Penumpang KA Hanya Berpengaruh Sedikit pada Lonjakan Penumpang Bus
» 10 Pasangan Kena Razia
» 28 Bus Akap Kena Razia
» Pemkab Purbalingga Ramping, Cirebon Penasaran
» Razia Makanan Kedaluwarsa di Banyumas
» 10 Pasangan Kena Razia
» 28 Bus Akap Kena Razia
» Pemkab Purbalingga Ramping, Cirebon Penasaran
» Razia Makanan Kedaluwarsa di Banyumas
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|