warga purbalanjar
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

79 desa terancam kekeringan

Go down

79 desa terancam kekeringan Empty 79 desa terancam kekeringan

Post  tahenk Tue Jul 21, 2009 12:07 am

79 desa terancam kekeringan

CILACAP - Sedikitnya 79 desa yang berada di 14 kecamatan di Kabupaten Cilacap saat ini mulai dilanda kekeringan. Jumlah ini berdasarkan hasil inventarisasi yang dilakukan oleh setiap kecamatan dan terungkap dalam rakor teknis antisipasi bencana kekeringan menghadapi musim kemarau 2009, kemarin.

Jumlah desa kekeringan ini meningkat hampir dua kali lipat jika dibandingkan dengan data yang ada pada tahun 2008, yakni sebanyak 44 desa.

Namun, menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dangir Mulyadi, 79 desa itu termasuk yang berpotensi kekeringan pada musim kemarau kali ini.

"Prediksi BMG (Badan Meteorologi dan Geofisika), musim kemarau kali ini rentang waktunya akan lebih pendek dibanding 2008," kata Dangir didampingi Kabid Kesiapsiagaan dan Penanggulangan Bencana, Hari Winarno kepada Wawasan. Bertambahnya jumlah desa potensi kekeringan ini, salah satunya dipengaruhi oleh adanya gejala alam el nino.

Untuk mengantisipasi krisis air bersih, kata dia, saat ini telah disiapkan sekitar 1.000 tangki untuk droping air bersih yang masing-masing berkapasitas antara 4.000 sampai 5.000 liter. "Dari bagian Kesra menyiapkan 500 tangki, dan dari Barkorwil II disiapkan 500 tangki," ujarnya.

Terkendala armada
Namun jumlah tangki ini belum didukung dengan jumlah armada pengangkutnya. Sebab, saat ini armada untuk mengangkut tangki hanya tersedia sekitar 11 buah. Tujuh dari PDAM, satu armada disediakan pemda, dari Barkorwil ada dua buah dan satu armada milik DCKKP (Dinas Cipta Karya Kebersihan dan Pertamanan).

"Memang ini salah satu kendala kami. Kendala lain seringnya keterlambatan laporan dari masyarakat termasuk mekanisme administrasi soal bantuan," kata Dangir.

Makanya, kata dia, khusus untuk mekanisme pengiriman bantuan, jalur distribusinya akan dipangkas. Jika sebelumnya terlalu panjang dan lama karena harus melalui kepala desa, camat, kesra, BPBD hingga ke bupati dan baru turun setelah ada rekomendasi dari bupati, maka sekarang ini akan dipersingkat. "Yang penting saat ada permintaan bantuan, tanpa menunggu disetujui bupati, langsung kita kirimkan," katanya.

Antisipasi bencana kekeringan 2009 juga dilakukan dengan menyiapkan 100 buah bak penampungan air bersih dengan kapasitas masingmasing 2.500 liter. Bak penampungan ini ditempatkan di desa-desa yang paling rawan kekeringan. ady-ip
tahenk
tahenk

Jumlah posting : 2009
Join date : 27.01.08
Lokasi : Jakarta Selatan

http://tahenk.multiply.com/

Kembali Ke Atas Go down

Kembali Ke Atas

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik