Polres Banyumas Selidiki Senjata Api
Halaman 1 dari 1
Polres Banyumas Selidiki Senjata Api
Perampokan Turis Prancis
PURWOKERTO (suara merdeka)-Penyidik Polres Banyumas masih melakukan penyelidikan terhadap senjata api yang tertinggal di tepi Jalan Raya Tinggarjaya, Jatilawang, Banyumas. Senpi itu diduga milik pelaku yang gagal merampok warga negara Prancis.
Senpi tersebut, kini diamankan di Polres Banyumas sebagai barang bukti. Senjata laras pendek tersebut merupakan jenis FN dan di dalamnya masih ada magazine dengan lima butir peluru.
Seperti diberitakan, kemarin, dua warga negara Prancis Henri Edmond Georges yang dipanggil Gruner (59) dan Francois Lucie Sophie yang dipanggil Koop Ep Bapst (63), nyaris menjadi korban perampokan saat mobil yang ditumpangi mogok di jalur selatan Yogyakarta-Bandung, tepatnya di Desa Tinggarjaya, Kecamatan Jatilawang, Banyumas, Sabtu (28/ pukul 15.00.
Ganti Ban Gembos
Saat Toyota Avanza AB-1664-EB yang ditumpangi kedua WNA itu berhenti untuk ganti ban yang gembos, tiba-tiba perampok bersenjata api datang dan menodong turis asing di dalam mobil.
Sopir Avanza yang sekaligus jadi guide, bertindak cepat. Perampok menakuti-nakuti dengan menembakkan pistol ke udara. Tapi sopir mobil, Supardiyatna (35), asal Imogiri, Yogyakarta, memukulkan kunci yang digunakan untuk memasang roda ke kepala perampok. Pistol yang pegang perampok pun terjatuh. Saat itu juga, pelaku kabur.
Kapolres Banyumas AKBP Drs RZ Panca Putra melalui Kasat Reskrim AKP Zaenal Arifin, kemarin mengatakan, senjata api merk Sig Sauer yang disita sebagai barang bukti merupakan pistol jenis FN. Menggunakan magazine berisi lima butir peluru.
''Peluru yang tersisa empat butir karena satu butir sudah ditembakkan ke udara oleh pelaku,'' jelas Zaenal.
Ia belum tahu dari mana asal senpi yang dibawa pelaku untuk melakukan aksi kejahatan itu. Pihaknya masih melakukan penyelidikan secara intensif.
Diperkirakan pelaku perampokan sudah menguntit mobil yang ditumpangi korban. Dua bule asal Prancis itu dari Yogyakarta mau melanjutkan perjalanannya ke Pangandaran.(G23-64)
PURWOKERTO (suara merdeka)-Penyidik Polres Banyumas masih melakukan penyelidikan terhadap senjata api yang tertinggal di tepi Jalan Raya Tinggarjaya, Jatilawang, Banyumas. Senpi itu diduga milik pelaku yang gagal merampok warga negara Prancis.
Senpi tersebut, kini diamankan di Polres Banyumas sebagai barang bukti. Senjata laras pendek tersebut merupakan jenis FN dan di dalamnya masih ada magazine dengan lima butir peluru.
Seperti diberitakan, kemarin, dua warga negara Prancis Henri Edmond Georges yang dipanggil Gruner (59) dan Francois Lucie Sophie yang dipanggil Koop Ep Bapst (63), nyaris menjadi korban perampokan saat mobil yang ditumpangi mogok di jalur selatan Yogyakarta-Bandung, tepatnya di Desa Tinggarjaya, Kecamatan Jatilawang, Banyumas, Sabtu (28/ pukul 15.00.
Ganti Ban Gembos
Saat Toyota Avanza AB-1664-EB yang ditumpangi kedua WNA itu berhenti untuk ganti ban yang gembos, tiba-tiba perampok bersenjata api datang dan menodong turis asing di dalam mobil.
Sopir Avanza yang sekaligus jadi guide, bertindak cepat. Perampok menakuti-nakuti dengan menembakkan pistol ke udara. Tapi sopir mobil, Supardiyatna (35), asal Imogiri, Yogyakarta, memukulkan kunci yang digunakan untuk memasang roda ke kepala perampok. Pistol yang pegang perampok pun terjatuh. Saat itu juga, pelaku kabur.
Kapolres Banyumas AKBP Drs RZ Panca Putra melalui Kasat Reskrim AKP Zaenal Arifin, kemarin mengatakan, senjata api merk Sig Sauer yang disita sebagai barang bukti merupakan pistol jenis FN. Menggunakan magazine berisi lima butir peluru.
''Peluru yang tersisa empat butir karena satu butir sudah ditembakkan ke udara oleh pelaku,'' jelas Zaenal.
Ia belum tahu dari mana asal senpi yang dibawa pelaku untuk melakukan aksi kejahatan itu. Pihaknya masih melakukan penyelidikan secara intensif.
Diperkirakan pelaku perampokan sudah menguntit mobil yang ditumpangi korban. Dua bule asal Prancis itu dari Yogyakarta mau melanjutkan perjalanannya ke Pangandaran.(G23-64)
Similar topics
» Polres Banyumas Gulung Kawanan Maling 'Ranmor'
» Polres Banyumas Gulung Sindikat Pencuri Sepeda Motor
» Aniaya Pelajar, Polisi Cilacap Dilaporkan ke Polres Banyumas
» Dicuekin Polres Banyumas, Korban Pemerkosaan Mengadu ke Kapolri
» Penasaran Sosok Pemangsa 19 Kambing, Warga Banyumas Datangi Polres
» Polres Banyumas Gulung Sindikat Pencuri Sepeda Motor
» Aniaya Pelajar, Polisi Cilacap Dilaporkan ke Polres Banyumas
» Dicuekin Polres Banyumas, Korban Pemerkosaan Mengadu ke Kapolri
» Penasaran Sosok Pemangsa 19 Kambing, Warga Banyumas Datangi Polres
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|