warga purbalanjar
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Serbuan Barang Impor, Kemendag Siapkan Kebijakan

Go down

Serbuan Barang Impor, Kemendag Siapkan Kebijakan Empty Serbuan Barang Impor, Kemendag Siapkan Kebijakan

Post  tahenk Thu Feb 09, 2012 8:50 pm

BANYUMAS - Kementerian Perdagangan (Kemendag) saat ini sedang menyiapkan kebijakan untuk menangani serbuan barang impor yang masuk Indonesia, kata Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi.

"Pemerintah terus melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap komoditas impor. Misalnya saja, impor kentang yang sudah dikendalikan dan nanti menyusul penanganan bawang merah. Kalau teknisnya nanti saja lah, yang jelas sudah disiapkan," kata Bayu kepada wartawan saat meninjau Pasar Sokaraja, Banyumas, Kamis (9/2).

Dalam hal ini, kata dia, pemantauan dan pengawasan tersebut akan dilakukan hingga tingkat paling bawah, yakni pasar rakyat.

Kendati demikian, dia mengakui, pemantauan dan pengawasan tersebut cukup sulit dilakukan karena pasar rakyat tidak teratur.

"Jika nantinya pasar rakyat telah direhab menjadi pasar rakyat modern yang teratur dan rapi, maka pengawasan dan pemantauan barang-barang impor akan lebih efektif. Berapa banyak kelebihan barang impor akan bisa dipantau," katanya.

Terkait rehabilitasi dan revitalisasi pasar rakyat, Bayu mengatakan, pemerintah pada tahun 2012 akan merehab 79 pasar di seluruh Indonesia dengan alokasi dana sebesar Rp400 miliar yang bersumber dari APBN.

Menurut dia, pasar-pasar rakyat yang saat ini kondisinya tidak layak dan becek di saat hujan, akan direhab menjadi pasar rakyat yang modern.

"Umumnya pasar rakyat kondisinya saat ini tidak layak dan kotor serta becek di saat hujan. Kondisi inilah yang membuat konsumen lebih memilih pasar modern," katanya.

Ia mengatakan, pemerintah memiliki program untuk melakukan rehabilitasi pasar rakyat dan mendorong inisiatif pemerintah daerah untuk berperan dalam membangun pasar rakyat agar lebih modern.

Dia mencontohkan Pemerintah Kabupaten Kebumen yang berinisiatif membangun Pasar Tumenggungan dengan dana sekitar Rp50 miliar.

"Tadi saya juga meresmikan empat pasar rakyat di Kebumen, yakni Pasar Indrakila, Pasar Ayah, Pasar Ambal dan Pasar Plumbon," katanya.

Dia mengakui, kondisi Pasar Sokaraja di Banyumas saat ini sudah tidak layak sehingga perlu direhab dan direvitalisasi.

"Hanya saja untuk Pasar Sokaraja tidak masuk dalam 79 pasar yang akan direhab pada tahun 2012. Meskipun demikian, kami akan mengupayakan adanya alokasi dana untuk Pasar Sokaraja, entah melalui APBN Perubahan atau diusulkan dalam APBN 2013," katanya.

Sementara dalam dialog dengan perwakilan pedagang Pasar Sokaraja dan perajin batik Sokaraja Kulon, di Balai Desa Sokaraja Kulon, Kecamatan Sokaraja, Bayu mengingatkan adanya beberapa hal yang harus diperhatikan jika anggaran rehabilitasi Pasar Sokaraja telah turun.

Menurut dia, salah satu hal yang perlu diperhatikan, yakni adanya kesepakatan antara Pemkab Banyumas dengan pedagang Pasar Sokaraja karena alokasi anggaran dari Kemendag mengharuskan pedagang tidak dipungut biaya.

"Selain itu, Pasar Sokaraja dibangun pada tahun 1922 sehingga harus ada bentuk bangunannya yang tetap dipertahankan," katanya. (Ant/Yan)


sumber: krjogja.com
tahenk
tahenk

Jumlah posting : 2009
Join date : 27.01.08
Lokasi : Jakarta Selatan

http://tahenk.multiply.com/

Kembali Ke Atas Go down

Kembali Ke Atas

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik