Stok Darah PMI Banyumas Menipis
Halaman 1 dari 1
Stok Darah PMI Banyumas Menipis
PURWOKERTO - Stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Banyumas menipis, bahkan untuk tiga hari ke depan, stok darah di PMI dinyatakan tidak aman.
Maka dari itu, untuk mengantisipasi kebutuhan darah pada saat arus mudik dan balik Lebaran yang diperkirakan akan meningkat, saat ini PMI terus berupaya mengumpulkan darah lewat kegiatan donor darah.
Direktur Unit Donor Darah PMI Banyumas, dr Ivonne Rosyandari, Selasa (7/, mengatakan saat ini stok darah yang dimiliki PMI tinggal 524 kantong. Sedangkan kebutuhan saat Lebaran nanti, diperkirakan akan meningkat antara 5-10 persen.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, setidaknya PMI harus mempunyai stok darah sebanyak 1.000 kantong. Namun demikian, untuk memenuhi stok darah tersebut pada saat ini tidak mudah.
''Pada hari-hari biasa jumlah darah yang dapat terkumpul bisa mencapai 110-131 kantong/hari. Namun pada saat puasa seperti sekarang, darah yang bisa terkumpul hanya sekitar 80 kantong/hari,'' jelasnya.
Dia menambahkan, agar stok darah mencukupi pada saat arus mudik dan balik Lebaran, rencananya PMI akan melakukan kegiatan donor darah dengan sasaran lembaga pemerintah maupun kelompok masyarakat. ''Contohnya dalam waktu dekat, kami akan menggandeng institusi kepolisian dan TNI untuk kegiatan donor darah,'' ujarnya.
Sementara Kepala Markas PMI Cabang Banyumas, Kusdiantoro, menambahkan saat arus mudik dan balik Lebaran, permintaan darah paling banyak berasal dari rumah sakit. Di wilayah Banyumas, permintaan darah paling tinggi berasal dari RS Margono Sukardjo Purwokerto.
Selain itu, saat H-7 Lebaran, PMI rencananya juga akan menempatkan personilnya di pusat perbelajaan dan supermarket. Langkah ini untuk mengantisipasi bila terjadi insiden yang membutuhkan pertolongan pertama di lokasi-lokasi tersebut.
''Biasanya mulai H-7, pusat-pusat perbelanjaan dan supermarket ramai didatangi masyarakat. Dalam kondisi seperti ini tidak tertutup kemungkinan akan terjadi desak-desakan antarpengunjung hingga ada yang jatuh pingsan,''katanya.
#suaramerdeka.com
Maka dari itu, untuk mengantisipasi kebutuhan darah pada saat arus mudik dan balik Lebaran yang diperkirakan akan meningkat, saat ini PMI terus berupaya mengumpulkan darah lewat kegiatan donor darah.
Direktur Unit Donor Darah PMI Banyumas, dr Ivonne Rosyandari, Selasa (7/, mengatakan saat ini stok darah yang dimiliki PMI tinggal 524 kantong. Sedangkan kebutuhan saat Lebaran nanti, diperkirakan akan meningkat antara 5-10 persen.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, setidaknya PMI harus mempunyai stok darah sebanyak 1.000 kantong. Namun demikian, untuk memenuhi stok darah tersebut pada saat ini tidak mudah.
''Pada hari-hari biasa jumlah darah yang dapat terkumpul bisa mencapai 110-131 kantong/hari. Namun pada saat puasa seperti sekarang, darah yang bisa terkumpul hanya sekitar 80 kantong/hari,'' jelasnya.
Dia menambahkan, agar stok darah mencukupi pada saat arus mudik dan balik Lebaran, rencananya PMI akan melakukan kegiatan donor darah dengan sasaran lembaga pemerintah maupun kelompok masyarakat. ''Contohnya dalam waktu dekat, kami akan menggandeng institusi kepolisian dan TNI untuk kegiatan donor darah,'' ujarnya.
Sementara Kepala Markas PMI Cabang Banyumas, Kusdiantoro, menambahkan saat arus mudik dan balik Lebaran, permintaan darah paling banyak berasal dari rumah sakit. Di wilayah Banyumas, permintaan darah paling tinggi berasal dari RS Margono Sukardjo Purwokerto.
Selain itu, saat H-7 Lebaran, PMI rencananya juga akan menempatkan personilnya di pusat perbelajaan dan supermarket. Langkah ini untuk mengantisipasi bila terjadi insiden yang membutuhkan pertolongan pertama di lokasi-lokasi tersebut.
''Biasanya mulai H-7, pusat-pusat perbelanjaan dan supermarket ramai didatangi masyarakat. Dalam kondisi seperti ini tidak tertutup kemungkinan akan terjadi desak-desakan antarpengunjung hingga ada yang jatuh pingsan,''katanya.
#suaramerdeka.com
Similar topics
» Cukupi Stok Darah Saat Puasa, PMI Gelar Buka Puasa dan Donor Darah
» PMI Purbalingga Kehabisan Stok Darah Golongan O
» Pemkab: stok pangan di Banyumas mencukupi kebutuhan
» Stok Beras Banyumas 2-5 Bulan Kedepan Aman
» Enam Cabup Banyumas Tandatangani Ikrar Damai, Pilkada Banyumas 2.654 TPS
» PMI Purbalingga Kehabisan Stok Darah Golongan O
» Pemkab: stok pangan di Banyumas mencukupi kebutuhan
» Stok Beras Banyumas 2-5 Bulan Kedepan Aman
» Enam Cabup Banyumas Tandatangani Ikrar Damai, Pilkada Banyumas 2.654 TPS
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|