PDAM Purbalingga Alirkan Air ke Kabupaten Tetangga

PURBALINGGA - Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Purbalingga, segera mengalirkan air bersih ke kabupaten tetangga, yakni Banyumas dan Banjarnegara.

"Hal ini dilakukan setelah Bupati Purbalingga menandatangani nota kesepahaman (MoU) mengenai Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Regional Jawa Tengah beberapa hari lalu," kata Direktur PDAM Purbalingga, Hardi Wibowo, di Purbalingga, Minggu (4/12).

Menurut dia, Program SPAM Regional Jateng yang dilaksanakan PDAM Purbalingga ini dinamakan SPAM Purbamas (Purbalingga, Banjarnegara, dan Banyumas).

Ia mengatakan, program yang didanai pemerintah pusat senilai Rp350 miliar ini direncanakan mengambil air dari "Tuk" (mata air) Mudal Teleng dan "Tuk" Picung di Desa Tlagayasa, Kecamatan Bobotsari.

"SPAM Purbamas ini mengambil air dari mata air pemasok aliran Sungai Klawing. SPAM Regional ini merupakan program dalam rangka penguatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," katanya.

Lebih lanjut, dia mengatakan, kapasitas air bersih yang akan dialirkan dari Desa Tlagayasa untuk wilayah Purbalingga mencapai 240 liter per detik.

Menurut dia, wilayah Purbalingga yang akan dialiri terdiri Bobotsari, Banjarkerta, Gandasuli, Tangkisan, Kradenan, dan sebagian Purbalingga kota serta Padamara.

Sementara untuk Banyumas, kata dia, kapasitas air bersih yang akan dialirkan sebesar 260 liter per detik.

"Pengalirannya akan melalui Pasar Padamara menuju Kecamatan Sumbang dan Kalibagor, Kabupaten Banyumas," katanya.

Sedangkan untuk wilayah Banjarnegara, kata dia, kapasitas air bersih yang akan disalurkan hanya 100 liter per detik .

Menurut dia, air bersi tersebut akan dialirkan melalui pipa distribusi melalui jalur lingkar barat Purbalingga menuju Bukateja dan menyeberangi Sungai Serayu hingga ke Kecamatan Klampok, Susukan, dan Mandiraja, Kabupaten Banjarnegara. (Ant/Yan)


sumber: krjogja.com