warga purbalanjar
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Mulus, Hasil Sidak Wabup

Go down

Mulus, Hasil Sidak Wabup Empty Mulus, Hasil Sidak Wabup

Post  tahenk Sun Jan 15, 2012 12:34 am

*Soal Pengelolaan Limbah Peternakan

PURBALINGGA – Menindaklanjuti keluhan masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga kembali melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pengelolaan limbah, yang ada di Kabupaten Purbalingga. Kali ini, tim dipimpin langsung Wakil Bupati Purbalingga Drs H Sukento Ridho Marhaendrianto MM menggelar sidak ke sejumlah perusahaan peternakan.

Namun, dalam sidakl wabup itu semua terlihat mulus. Tak ada persoalan pengelolaan limbah yang ditemui. Sidak dilakukan untuk mengetahui sistem pengelolaan limbah peternakan yang dilakukan oleh perusahaan peternakan. Dalam kegiatan itu, Wakil Bupati yang didampingi Kepala Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Kabupaten Purbalingga, Drs Ichda Masrianto Mkes dan Kasubag Analisis dan Kemitraan Media Bagian Humas Setda, Ir Prayitno MSi melakukan kunjungan ke peternakan ayam dan sapi potong di Desa Pasunggingan, Kecamatan Pengadegan. Selain itu, Wakil Bupati juga mengunjungi peternakan babi di Desa Purbayasa, Kecamatan Padamara.

Kunjungan pertama dilakukan terhadap peternakan ayam milik Haji Mahmud di Desa Pasunggingan, Kecamatan Pengadegan. Di peternakan yang memelihara sekitar 200 ribu ayam petelur diketahui limbah kotoran ayam langsung dibawa pedagang untuk pupuk tanaman sayuran di kawasan Dieng Wonosobo serta Pratin Kutabawa Purbalingga. “Setiap hari, setidaknya ada seratus kantong kotoran ayam yang diambil oleh pedagang pupuk. Kami tidak sampai menyimpan kotoran ayam menumpuk,” kata Mahmud kepada Wakil Bupati.

Mahmud yang juga mengelola peternakan sapi potong jenis Peranakan Ongole dan Limosusin sebanyak 97 ekor mengungkapkan, untuk limbah kotoran sapi sementara ditampung di kebun sekitar kandang. Namun tidak sampai mencemari lingkungan sekitar. “Kami tengah menyelesaikan pembuatan tangki air pelengkap biogas, jika sudah selesai, maka limbah kotoran sapi akan sangat bermanfaat untuk gas,” katanya.

Mahmud menyampaikan terima kasih atas bimbingan dari Dinas Peternakan dan Kantor Lingkungan Hidup Purbalingga yang telah memfasilitasi pembuatan sumur biogas. “Kalau bisa, kami juga didampingi dalam pemanfaatan biogas selanjutnya, sehingga dapat lebih bermanfaat,” harap Mahmud.

Usai melakukan sidak di peternakan ayam dan sapi milik Mahmud, Wakil Bupati melakukan sidak ke peternakan babi di Desa Purbayasa, Kecamatan Padamara. Wakil Bupati diterima oleh pengelola peternakan babi, Leo. Di lokasi peternakan yang sudah puluhan tahun berdiri itu, dari kapasitas kandang untuk 2 ribu ekor, kini hanya dipelihara 301 ekor. Hasil panen babi rata-rata dikirim ke rumah potong hewan di Mersi Purwokerto.

Leo menjelaskan, limbah kotoran babi berupa limbah padat dan cair ditampung di bak-bak penampungan serta bak peresapan. Limbah tersebut akhirnya padat dan tidak dibuang ke sungai. Di kolam resapan juga dipelihara ikan sebagai indikator pencemaran limbah. Ikan tersebut hidup dengan baik, tanda limbah tidak mengandung racun.

Wakil Bupati mengatakan, soal adanya limbah yang dihasilkan oleh sejumlah pabrik memang telah dilaporkan kepada Pemkab. Namun Wabup sedikit menyayangkan karena pelapor tidak melihat langsung terlebih dahulu soal pengelolaan limbah yang dilaporkan itu.

”Saya berharap, masyarakat berpikir obyektif dan tidak tendensius dalam menyikapinya. Jika memang ada hal-hal yang merugikan, coba dipastikan dulu. Lalu mari kita cari jalan keluarnya bersama-sama,” kata Wakil Bupati. (tya/dis)


sumber: radar banyumas
tahenk
tahenk

Jumlah posting : 2009
Join date : 27.01.08
Lokasi : Jakarta Selatan

http://tahenk.multiply.com/

Kembali Ke Atas Go down

Kembali Ke Atas

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik