Akibat Erosi, Telaga Balekambang Terancam Hilang

BANJARNEGARA – Telaga Balekambang di Desa Dieng Kulon Banjarnegara, tertutup tanah dan terancam hilang Akibat erosi di lereng sisi atas kompleks candi Dieng. Telaga yang terletak hanya beberapa puluh meter di kompleks Candi Arjuna itu, kini tinggal menyisakan sedikit air dan menjadi padang rumput yang tumbuh subur di atas tanah gambut.

Pengamatan KRjogja.com Rabu (11/7), terlihat sebagian bekas telaga seluas sekitar 5 hektare itu telah berubah menjadi semak-belukar. Telaga ini sendiri pernah dikeruk dengan biaya miliaran rupiah oleh Dinas Pengelola Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Jawa Tengah pada 2008.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banjarnegara, Suyatno, mengatakan, lenyapnya telaga Balekambang akibat erosi di ladang kentang di lereng bukit sisi barat kompleks candi atau arah atas museum purbakala. "Setiap kali turun hujan, terjadi aliran besar air bah dengan dengan kandungan lumpur tinggi dari ladang kentang di lereng bukit," katanya.

Menurut Suyatno, lenyapnya Telaga Balekambang cukup memprihatinkan, karena telaga tersebut mengurangi keindahan objek wisata Dieng. Pasca dikeruk pada 2008, telaga menambah keindahan tersendiri. Selain itu, menambah keramaian karena kerap dijadikan arena lomba memancing. (Mad)

#krjogja.com