Puluhan Parpol Terancam Gagal Ikut Pemilu 2014

tahenk Tue Sep 04, 2012 11:42 pm

BANYUMAS - Puluhan Partai Politik (Parpol) di Banyumas terancam tidak bisa mengikuti Pemilu 2014. Pasalnya, hingga Selasa (4/9/2012) kemarin sebagian besar parpol belum menyerahkan persyaratan verifikasi berupa seribu Kartu Tanda Anggota (KTA).

Sesuai aturan, batas akhir penyerahan KTA adalah tanggal 7 September 2012. Selanjutnya, dilakukan verifikasi faktual meliputi KTA, kepengurusan parpol serta kantor partai mulai bulan Oktober hingga November mendatang.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyumas, Aan Rohaeni mengatakan bahwa dari puluhan parpol yang ada di Banyumas, baru dua diantaranya yang menyerahkan syarat tersebut, yaitu Partai Nasdem dan Gerindra.

"Puluhan partai lainya belum menyerahkan persyaratan tersebut, padahal batas penyerahanya tinggal sebentar lagi," kata Aan, Selasa (4/9).

Menurut Aan, berdasarkan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) semua parpol harus melalui verifikasi untuk dapat mengikuti Pemilu 2014. Salah satu bentuk verifikasi tersebut berupa penyerahan seribu Kartu Tanda Anggota (KTA) parpol.

"Masih banyaknya parpol yang belum menyerahkan KTA karena peraturan tersebut memang baru keluar tanggal 29 Agustus kemarin, jadi masih terhitung baru," kata Aan.

Pada peraturan sebelumnya, parpol yang lolos Parliamentary Threshold (PT) pada Pemilu 2009 lalu tidak diwajibkan untuk melakukan verifikasi faktual di tingkat kabupaten/kota. Aturan tersebut tercantum dalam UU nomor 8 tahun 2012, pasal 8 ayat 1.

Dewasa ini, aturan tersebut direvisi oleh MK atas gugatan beberapa partai non parlemen. Hasilnya, semua parpol harus melakukan verifikasi faktual agar bisa ikut dalam Pemilu 2014.

Atas peraturan tersebut, pihak KPU Kabupaten Banyumas tengah berupaya berkomunikasi kepada seluruh parpol. Meski demikian, pihak KPU sedikit mengalami kesulitan untuk menghubungi beberapa partai non parlemen.

"Ada beberapa parpol yang kantornya sudah tidak ada atau pindah, atau kepengurusannya sudah berganti, tapi kita akan terus mengusahakanya," pungkas Aan. (sus)

#tribunnews.com