Mortir 80 Kg Ditemukan di Tambang Pasir Besi
Halaman 1 dari 1
Mortir 80 Kg Ditemukan di Tambang Pasir Besi
ADIPALA: Sebuah benda mencurigakan ditemukan warga saat melakukan penggalian pasir besi menggunakan excavator pada sebuah lokasi tambang di Desa Welahan Wetan, Kecamatan Adipala, Senin (1/4). Setelah diteliti, benda tersebut diduga sebuah mortir. Akibat penemuan benda mencurigakan tersebut, aktivitas penambangan pun sempat terhenti.
Penemuan mortir yang diduga peninggalan zaman Perang Dunia II tersebut bermula ketika Nandang Hermawan, operator excavator melakukan penggalian. Saat menggali di kedalaman dua meter, alat berat tersebut menyentuh sebuah benda keras. Nandang pun langsung menghentikan penggalian dan melaporkan hal ini kepada dua rekannya yakni Heri dan Sukarman.
“Kita bertiga langsung meneliti benda tersebut. Setelah di cek, ternyata mirip mortir. Karena takut terjadi apa-apa, akhirnya kita laporkan hal ini kepada pihak kepolisian,” kata Nandang.
Petugas dari Kepolisian Sektor Adipala yang dipimpin Wakapolsek Adipala IPDA Sutejo langsung menuju ke lokasi. Petugas pun langsung melakukan pengecekan. Petugas bersama warga kemudian mengangkat benda tersebut ke permukaan.
Dari hasil penyelidikan sementara, diketahui mortir tersebut memiliki diameter 30 sentimeter dengan panjang 60 sentimeter dan berat 80 kilogram. Sementara untuk kepentingan penyelidikan, petugas langsung mengamankan mortir tersebut.
>>>satelitpost
Penemuan mortir yang diduga peninggalan zaman Perang Dunia II tersebut bermula ketika Nandang Hermawan, operator excavator melakukan penggalian. Saat menggali di kedalaman dua meter, alat berat tersebut menyentuh sebuah benda keras. Nandang pun langsung menghentikan penggalian dan melaporkan hal ini kepada dua rekannya yakni Heri dan Sukarman.
“Kita bertiga langsung meneliti benda tersebut. Setelah di cek, ternyata mirip mortir. Karena takut terjadi apa-apa, akhirnya kita laporkan hal ini kepada pihak kepolisian,” kata Nandang.
Petugas dari Kepolisian Sektor Adipala yang dipimpin Wakapolsek Adipala IPDA Sutejo langsung menuju ke lokasi. Petugas pun langsung melakukan pengecekan. Petugas bersama warga kemudian mengangkat benda tersebut ke permukaan.
Dari hasil penyelidikan sementara, diketahui mortir tersebut memiliki diameter 30 sentimeter dengan panjang 60 sentimeter dan berat 80 kilogram. Sementara untuk kepentingan penyelidikan, petugas langsung mengamankan mortir tersebut.
>>>satelitpost
Similar topics
» Ekspor Pasir Besi Dihentikan Total
» Pengusaha Pasir Besi Ditembak Perampok
» Penambangan Pasir Besi di Tanah TNI Dihentikan
» Pengawasan Distribusi Pasir Besi Diperketat
» Masyarakat Hadang Truk Pengangkut Pasir Besi
» Pengusaha Pasir Besi Ditembak Perampok
» Penambangan Pasir Besi di Tanah TNI Dihentikan
» Pengawasan Distribusi Pasir Besi Diperketat
» Masyarakat Hadang Truk Pengangkut Pasir Besi
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|